Berita & Kegiatan

Rotary Club Medan Deli Obati Warga Terlantar

4 years ago

Medan, 10 Maret 2018

Rotary Club Medan Deli memberikan pengobatan kepada seorang warga terlantar yang sedang berada dalam kondisi kritis di persimpangan Jalan PWS Medan. Warga yang diketahui bernama Agung tersebut langsung dibawa ke RS Siloam untuk mengobati penyakitnya yang dalam kondisi cukup parah. District Deputy Governor Rotary  Kencana Salim ( "Biebie" ) di Medan, Jumat, mengatakan, warga terlantar itu telah dioperasi di RS Siloam karena usus buntutnya telah pecah.

Keberadaan warga terlantar itu diketahui ketika seorang dokter yang menjadi mitra Rotari mengabarkan keberadaan seorang warga yang diduga tuna wisma dalam kondisi kritis. Pihaknya menurunkan tim untuk mengecek keberadaan warga terlantar tersebut. Setelah melihat kondisinya yang cukup parah, warga terlantar itu langsung dibawa ke RS Siloam Dhirga Surya Medan.

Disebabkan berstatus warga terlantar,  pihaknya akan menampung dan memberdayakan warga tersebut di Taman Bodhi Asri (TABA) jika sudah sembuh.

BERITA DAN KEGIATAN LAINNYA
Lihat Lainnya
Case Zervio dan Meirina

Medan, 11 Februari 2021

Meirina atau yang dikenal dengan nama A Cheng (40 tahun) yang beralamat di Jln Jelutung Asri No.32-B, merupakan seorang ibu rumah tangga yang tidak memiliki anak. Namun, karena ia suka dengan anak-anak, dua keponakannya, yaitu Zervio Alvino Theo (8 tahun) dan Jacob (4 tahun) sering menginap di rumah A Cheng.

Namun, dini hari, pada tanggal 8 Februari 2021, musibah menimpa A Cheng. Rumah yang ditempati A Cheng dan kedua keponakannya mengalami kebakaran. Ketika A Cheng sadar bahwa rumahnya mengalami kebakaran, api sudah besar. A Cheng pun segera berusaha untuk keluar dari rumah dan menyelamatkan kedua keponakannya. Namun, hal itu tidak mampu untuk ia lakukan, karena tergesa-gesa dan asap yang kian lebat di dalam rumah, sehingga A Cheng dan keponakannya hanya bisa teriak meminta tolong dari dalam rumah. Mendengar jeritan tersebut, para tetangga pun segera bergegas membantu dan menghubungi ibu dari Zervio yang tinggal disebelah rumah A Cheng. A Cheng dan Zervio mengalami luka bakar yang serius.

Suami A Cheng bekerja jaga toko besi di Jakarta dan Ayah Zervio membuka bengkel, dan A Cheng dan Ibu Zervia hanyalah ibu rumah tangga, sehingga penghasilan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Mendengar kabar tentang kebakaran yang menimpa A Cheng dan keponakannnya dan meminta bantuan, Rotary Club Medan Deli pun melakukan survei dan menyetujui untuk membantu pengobatan A Cheng dan keponakannya. RCMD pun membawa mereka pindah ke RS Columbia Asia untuk penanganan yang lebih lanjut.